“ade maaf y,,,,kk ru blzzz!!!!!tdi kk lgi d jalan dhe,,,!!!!”

“gpp kak,,,!!!!aku bt bgt ih ama dy!!!!!!!!!BT “

“terus hub. Ade ma dy gmna skarang ?????”

“ya gtuu deh,,,,,,dia msh blm ngehubungin aku kak,,,,,,”

“ya ade ku sayang yang sabar aja y,,,,,,,,!!!!!hadapi masalah ini dengan kepala dingin,,,!!!”

“yak ka ku sayang,,,,,,pastio dong……tpi dy tu nyebelin bgt……udah buat aku kecewa the bukannya minta maaf malah cuekin aku,,,,,”

15 menit dari terkirimnya sms terakhirku sama kak rama ,,kak rama ku itu masih belum balas sms aku jg,,,lalu ya dari pada aku nunggu aja aku jadi pengen nelpon dy,,,aku kangen bgt ma dy,ya begitulah kata hatiku .

Kemudian aku telpon dy,,,,

“hallo,,,,”

“apa???” dingin sekali jawabannya

“gak Cuma pengen bnelpon kamu aja ,,,,”

“maksud kamu apa ?????bikin stat d fb kayak gitu ?????”

“emangnya apa ???”dengan nada suaraku yg sedikit bingung

“klo kamu kecewa sama aku bilang langsung dong ,,,,!!!!gak usah buat di status gitu,,,”

“,,,,aku gak bisa……aku gak beranu ngomong langsung sama kamu!!!!!aku juga gak kuat kalau harus mendem kekecewaan ini sendirian.!!!!!aku pengen curhat Ma orang !!!!seengganya kalau di FB ada tement-temen aku yang coment,,,,,ya,,ada yang seenggaknya nenangin pikiran aku!!!”

“OH”

“APA ????CUMA OH DOANG …!!!!!!oh doing tanggepan dari kamu…”

“ya udah”

“UDAH APA ???????”

“kita udahan aja”

“maksud kamu????kita putus????”

“ya,,,dari pada kamu trustrusan kecewa sama aku,,,!!!!!”

“gak mau,,,,gampang bgt sih kmu bilang putus gitu ….!!!!!kenapa sih ??????”

“karna kamu,,,,ya itu smua karna kamu “

“plis dong sayang,,,,kamu jangan ngajak buat putus gitu,,,,!!!!!!aku gak mau,klo pun kamu udah ngecewain aku,,itupun kan gak selamanya,masih bisa diperbaikin kan sayang..!!!??????”

“hmmmmmm,,,,maavin aku ya ,,,,!!!!udah ngecewain kamu,,,,”

“ya”

“hmmm,ya udah………”

“euhmmm???????”

“ya,aku mau tidur,kepala aku masih sakit bgt .”

“iya udah,,,skarang kamu istirahat ya sayang…..!!!!!”

“iya,,,,ntar ingetin aku buat kura-kuranya ya!!!!!!!”

“hmmmmm,ya udah ….bye,,,assalamualikum !!!!!”

“ya,,,wa’alaikum salam”

Ttututtt….tut…tut…tut suara itu menandakan berakhirnya kontak aku dan dia ditelepon. Setelah itu hati ini agak mulai tenang. Ya semoga aja besok hubunganku bisa seperti biasa lagi. Kataku dalam hati.

Keesokan harinya, seperti biasa aku sms dia buat ngucapin met pagi

“met pagi sayang”

stat report : delivered 191009

Hah,,,191009 adalah namanya dikontak handphone ku.

Sekitar setengah jam kemudian hp ku bergetar ,tanda ada sms baru yg masuk.

New message :from 191009

Lalu aku baca pesan teks baru itu,,,,

“ya,pg jg !”

From 191009

Hah,,,jawaban yang amat sangat singkat. Gak sep[erti biasanya baget. Hati aku mulai kesel terhadapnya,dia itu sebenarnya kenapa????apa masih marah ????iiiihhh nyebelin bgt. Ya itu kata hatiku, hati selalu aja jadi mudah sebel,kesel, dan kecewa .

Lalu aku balas message darinya ,,,,,

“dah brangkat kerja yang ????????”

stat report :191009

Namun udah setengah jam berlalu,gak ada balesan massage darinya.

Daripada aku trus mati kutuk dan terus-terusan kesel olehnya ,aku mencoba berpikir tenang,berpikir positif,dan mencoba menghibur diri.

Hari mulai sing,suhu udara hari inipun panas sekali dan tak seperti biasanya suhu tubuh ini juga ikut-ikutan naik. Badan ini terasa sangat pegal,kepala juga rasanya sangat berat,pusing sekali. Dan anehnya lagi hidungku ini tiba-tiba keluar darah,,,,ya aku mimisan.

Sudah lama aku tidak sakit seperti ini, ya jadi kunikmati saja!!!!!!

Dan seperti biasa kalau aku sedang sakit,pasti sifat manja dan egois aku keluar. Aku sepertinya sabgat butuh perhatian X-TRA.

Aku keluar dari kamarku yang super berantakan ini,aku mencari sang mama. Aku ingin bermanja-manja denganya.

Namun anehnya, rumahku ini sepi sekali. Tidak ada seorangpun diruamah.

“iiiiihh,,,kemana sih orang-orang ????????ortu aku kemana ???? mama ku sayang ,anak bungsumu ini sedang sakit,tapi kenapa engkau pergi tanpa bilang padaku mamaku sayang ??????”celotehku terhadap diri sendiri

“arghhhhhh,,,,,,aku sakit gini gak ada satupun yang merhatiin !!!!otru gak ada .pacar malah kayaknya lagi ngambek .temen-temen aku ??????ah mereka lagi asyik dengan liburan sekolahnya………OH MY GOD !!!!!!!”teriakku keras

Aku berpikir,kalu aku terus seperti ini, lama-lama aku bisa gila. Aku butuh perhatian,aku kangen bgt dengan dia.

“ok,sekarang gini aja anak manis……kamu sekarang ngalah dan telpon dia duluan !!!!!”begitu kataku dicermin .

Aku cari HP mungil kesayanganku,lalu kutelpon dia,,,,,,pertama tak diangkat,kedua juga tak diangkat,,,,,,hah aku mulai kesal kembali

“kalau sampai yang ketiga kali ini masih gak diangkat juga,aku gak akan telpon-telpon dia lagi!!!!!!!!!!!”kataku kesal

Lalu aku mencoba telpon dia,dan ……….

“hallo,,”

Ya diangkat juga,,,,

“ya hallo”

“kenapa???”

“gak apa-apa,,,,,keadaan kamu sekarang gmana ????”

“ya gitu lah,masih pusing bgt,,,,”

“udah makan obat???”

“”hmm,,belom.kayaknya penyakit lama aku kambuh ….”

“apa?????LIVER?????”

“ya”

“di obat dong sayang…..’

“ya nanti aja,,,,”

“hmmm,”

“aku mau tidur dulu ya!!!!”

“bukannya kamu lagi ditempat kerja?????”

“ya,sibos ngasih izin aku buat istirahat”

“oh,,,ya udah. Bye sayang”

“ya”

Hati ini sedikit kesal tapi merasa bersalah juga. Aku kesal karna dia masih cuek dan dingin terhadapku. Merasa bersalah karna aku mungkin penyebab penyakitnya kambuh lagi.

“oh,,,,maafin aku ya sayang!!!!!” lubuk hatiku berkata

Namun “argh,,,,apa sih????BUKAN KAMU YANG SALAH,,,,nyantai aja lah…!!!!YANG KECEWA SIAPA YANG NGERSA BERSALAH SIAPA ,,,,,????” teriakku didepan cermin

Aku melihat wajahku ini didepan cermin seperti orang yang benar-benar lusuh. Mataku sembab sekali ,sangat terlihat karana dari kemarin aku nangis terus.

“ayo dong anak manis ,berpikir tenang dan positife thinking”hatiku mulai menasehati tubuhku ini yang sedang merasa sakit karna stress memikirkan kelanjutan dari hubunganku ini.

Aku mulai mengikuti kata hatiku itu untuk berpikir tenang ,aku mencoba menenangkan diri. Aku teringat metode ‘Bernapas secara Berkala’ yang diajarkan oleh guru Bk ku disekolah ,ini di lakukan untuk menenangkan pikiran yang sedang kalut sseperti apa yang sedang aku alami ini .

Aku menarik napas panjang dari hidung lalu menahannya selama 10 sekon kemudian aku keluarkan perlahan dari mulutku ini. Selanjutnya aku kembali menarik napas panjang dari hidungku lalu aku tahan sampai 20 sekon dan aku keluarkan perlahan melalui mulutku ini. Ini terus dilakukan sampai saat kita menahan napas selama 60 sekon .

Ya setelah aku melakukan bernapas secara berkala itu, pikiran aku mulai tenang dan rileks.

“Sungguh manjur cara menenangkan pikiran ini” kataku dalam hati

Pikiran ini mulai rileks dan tenang ,pikiranku tak sekacau tadi.

“ok.anak manis,sekarang kamu jangan manja n egois lagi …….kasian kan dia juga lagi sakit,malh lebih parah daripada penyakitmu sekarang ini. Jadi jangan ngebebani pikiran dia . udah ya ,urungin aja niat kamu buat minta kedia untuk menepayin janjinya,,,,,,!!!!!cancel aja,kan masih ada hari-hari lain untuk kamu minta ia tepatin janjinya itu sayang,,,!!!!!ok anak manis” cakapku terhadap diri ini .

Aku lakukan itu smua semata untuk menghibur diri yang sedang kalut ini .

Malam harinya kutelpon dia,,,,aku kangen dengan suaranya.

Setelah beberapa lama mendengar nada tunggunya yang hanya ttututututut,,,,terdengarlah suaranya yang terdengar serak

“ya hallo sayang,,,”

Akhirnya aku dipanggil sayamg juga,,,,,kataku dalam hati

“hallo yang,,,,”

‘yyayayaya hallo ,ayah lagi dimana ?????udah pulang????”

“udah yang,ayh lagi dijalan”

“hmm,,,,keadaan ayh sekarang gimana????”

“ya gitu lah yang,,,”

“ntar mam obatnya ya!!!!”

“obatnya juga gak ad bundaku sayang”

“ya udah atuh beli keapotik sayang!!!!!”

“iya,ini mau mapir ke apotik !!!”

“iya,iya,,,,,tapi jangan Cuma dibeli aja. Tapi juga dimakan sayang !!!!!!”

“iya,iya ,,,,tapi kalau obatnya gak pada gede ya sayang….!!!!!”

“ih,,,kalau gak dimakan ayah gak akan sembuh atuh,,,,,!!!!”

“iya,,,iya ntar ayah makan sayang!!!!”

“ya udah ,bunda mau tidur dulu yang,buda juga gak enak badan neh!!!!”

Ya udah,,,met bobo ya sayang….”

“iya,assalamuaaikum”

Setelah berbicara dengannya via telpon itu,,,hatiku terasa lebih tenang.tapi hati aku mulai bertanya kembali

“salah gak sih kalu aku masih mengharapkannya ????berharap ia menepati janjinya??????SALAH GAK SIH???????????????????????????????????????????”

Itu semua terniang-niang dikepalaku sampai aku tertidur dan bermimpi.

Di mimpi aku seperti pengemis yang meminta-minta dengan rasa penuh iba ,,aku seperti rentenir yang menagi-nagih janji terhadapnya,,,,aku seperti hakim yang menghakimi terdakwanya ‘apa ia akan memenuhi janjinya ataupun tidak’ aku,,,,,,,

Sekitar jam 1 dini hari aku terbangun karna tak kuasa meneruskan mimpi buruk itu.

“AKU INI SALAH GAK SIH ???????????” Teriakku dalam hati